TEBING SETINGGI 100 METER LONGSOR, PULUHAN RUMAH DI DUSUN NGREJENG PUNTOKDORO PALOSAN MAGETAN TERANCAM DIUNGSIKAN

Warga menunjuk lokasi longsor dan ada banyak material longsor tertahan rumpun bambu jika tidak bisa menerjang rumah warga

MAGETAN, SINYALINDONESIA -  Tebing setinggi 100 meter yang berada di dusun Ngrejeng desa Puntokdoro Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan Sabtu pagi, 12/12 sekira jam 06. 30 wib  longsor. Akibatnya puluhan rumah yang ada di dekat longsoran terancam diungsikan jika  intentitas hujan disana masih tinggi dan dikawatirkan akan terjadi longsor susulan.

Sutinah (50) warga setempat mengaku kaget ketika mendengar suara gemuruh dari dalam rumah dan ketika keluar rumah melihat tebing yang ada di belakang rumah setinggi 100 meter sudah dalam kondisi longsor. Sutinah bersama warga lain mengaku was-was dan kawatir jika hujan dengan intensitas rendah sekalipun terus berlangsung dikawatirkan akan terjadi longsor susulan.

"Selama dua hari ini memang  terus diguyur hujan. Takutnya jika hujan terus takutnya ada longsor susulan."ujar Sutinah kepada awak media.

Kejadian longsor itu oleh warga sudah dilaporkan kepada BPBD Magetan. Bahkan petugas BPBD Magetan juga sudah berada di lokasi untuk melihat kondisi longsor yang terjadi. Ditambahkan Sutinah beruntung untuk saat ini sebagian matrial longsor masih tertahan rumpun rumpun bambu, jika tidak matrial pasti sudah menimbun rumah warga.

Ditempat terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Magetan Ari Budi Santosa mengatakan, Kecamatan Plaosan, Poncol dan Panekan rawan longsor saat musim penghujan, karena topografinya gunung dan bukit. 

"Desa Puntukdoro masuk dalam peta rawan longsor Kecamatan Plaosan, saat ini BPBD sedang melakukan assesmen untuk melakukan penaganan terhadap longsor di Desa tersebut, apakah perlu mengungsi atau tidak,"  ungkapnya. 

Namun bila nanti malam turun hujan, lanjut Ari, warga yang berada di bawah longsoran akan diungsikan ke tempat yang aman, saat ini kita menunggu perkembangan cuaca dan hasil assesment petugas dilapangan. 

''Bila hasilnya membahayakan akan kita ungsikan ke tempat yang lebih aman, mengingat potensi hujan hingga petang ini akan terjadi, " jelasnya. 

Ia juga menghimbau warga untuk selalu waspada, agar berhati hati dan cepat mengungsi bila nanti malam turun hujan, mengigat masih ada sebagian matrial yang tertahan rumpun bambu di atas tebing. (Nang)