SINYALINDONESIA, BLITAR - Polres Blitar Kota memberikan sarana kontak atau peralatan pendukung kepada Sukarelawan Pengatur Lalu-lintas (Supeltas). Khususnya para Supeltas yang berjaga di perlintasan kereta api tanpa palang pintu.
Hari ini Sabtu (12/03/2022) siang, dipimpin Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono S.H S.I.K M.Si mengecek sejumlah perlintasan kereta api tanpa palang pintu di wilayahnya
Dalam kesempatan itu, Kapolres Blitar Kota memberikan bantuan sembako dan sarana kontak atau peralatan pendukung untuk Supeltas penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu
Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono didampingi Kasat narkoba AKP Sujarwo, Kaur reg ident Iptu Didik dan Kanit dikyasa Iptu Samsul mendatangi dua perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Jalan Supriyadi dan Jalan Brawijaya Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar.
Kapolres Blitar Kota menyempatkan berbincang dengan Supeltas penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu.
Selanjutnya, Kapolres Blitar Kota memberikan sembako dan sarana kontak atau peralatan pendukung untuk penjaga perlintasan kereta api tanpa palang pintu. Alat Operasional yang diberikan antara lain Bendera, Rompi, dan peluit.
AKBP Argowiyono mengatakan kegiatan ini bagian dari pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2022.
Dengan perhatian dari Polres Blitar Kota ini, diharapkan kedepan dapat memotivsi kinerja para Supeltas menjaga perlintasan tanpa palang pintu. Dengan begitu, angka kecelakaan lalu lintas di perlintasan kereta api tanpa palang pintu bisa ditekan.
"Ini bentuk perhatian kami kepada relawan penjaga perlintasan tanpa palang pintu agar mereka bisa menjalankan tugasnya dengan lancar," kata Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono.
AKBP Argowiyono juga meminta pemerintah daerah dan PT KAI lebih memperhatikan perlintasan kereta api tanpa palang pintu. Pemerintah daerah dan PT KAI diminta memberikan rambu-rambu peringatan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu.
"Syukur-syukur pemerintah daerah dan PT KAI segera membangun palang pintu di perlintasan yang belum ada palang pintunya," ujarnya.
Sementara itu salah satu Supeltas yang berjaga di perlintasan Sanankulon yaitu Sukarno(60) mengaku terbantu dengan sarana kontak yang diberikan polisi. Ia berharap, pemberian sarana kontak itu dapat memudahkan pekerjaannya mengatur lalu lintas yang melewati rel kereta api.
"Alhamdulillah dapat bantuan sarana kontak jadi kami bisa lebih maksimal menjalankan tugas," kata Sukarno.(Nang/humas).
COMMENTS